Benar kata para pakar
pendidikan, bahwa guru adalah poros berputarnya bola pembelajaran. Selain
mentransfer ilmu pengetahuan guru merupakan manajer di kelas peserta didiknya.
Layaknya manajer perusahaan, guru harus mengetahui satu per
satu anak didiknya agar dapat menempatkannya pada pekerjaan secara tepat. Satu
hal yang tidak boleh diabaikan, bahwa guru semestinya hafal nama
murid-muridnya. Karena bagaimanapun anak yang dipanggil dengan namanya merasa
dikenal dan diperhatikan, dan ini akan memberi stimulus tersendiri bagi anak
untuk lebih dekat dengan sang guru selanjutnya. Baik saat pelajaran di kelas
maupun dalam interaksi di luar kelas.